THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 21 September 2011

pergaulan remaja vs cara berfikir orangtua dan cara mengatasinya

            gara2 pengaruh pelajaran ekonomi, kata "crisis" masih aja terus terngiang2 diotak gua haha kalo kata bu ema, crisis adalah suatu perubahan dari suatu hal yg dari dulu ga berubah2, dan karena adanya perubahan tersebut terjadilah suatu masalah yg cenderung menjurus kepada hal2 yang merugikan hahahaha  sampai akhirnya tercetuslah suatu hal yang tiba2 aja singgah diotak gua, yaitu tentaaaaaang........ abg vs orangtua
            kalo diliat dan ditelisik dari pengalaman2 yang udah gua alamin tentunya, tentang seringnya silang pendapat antar orang tua, dan seringnya para abg2 (red: anak baru gede) berantem sama orangtuanya, akhirnya setelah gua bersemedi dan merenung, guapun menyadari penyebab2nya hehehe

sebenernya sih kalo menurut gua, hal yang paling paling jadi sumber penyebab itu karena kurang komunikasi antar orangtua dan anaknya yang skrg udh beranjak remaja, sehingga pasti sang anak bakalan bilang:
" mamah sama papah kaya ga pernah abg aja!"
dan otomatis mamah, dan terlebih papah bakalan bilang :
"kalo ada apa2 siapa yang nanggung, kamu ini anak perempuan blaaa blaaa blaa dan blaaaaa"
dan kita pun sebagai abg yang masih super duper labil bakalan menyimpulkan kalo orangtua kita itu egois, secara.... masa2 abg kan masa dimana pengen main dan nyoba hal2 baru, yupsss!!

padahal yaaa padahal, percaya atau ngga hal yang para abg saat ini alami juga dulu pasti dirasain sama orang tua kita loooh! nah dikarenakan pengalaman yang mereka alami tentang buasnya pergaulan remaja, mungkin itulah salah satu penyebab mengapa orangtua kita hobby banget ngelarang2 kita dalam bergaul.
dari mulai, ati2 pilih temen, ati2 pilih2 bergaul dan lain sebagainya.
akhirnya, keinginan sang anak untuk merasakan sensasi dunia remaja dan rasa kecemasan orangtua yang berlebihan dan berujung pada kesimpulan yang salah, makaaa... timbulah adanya suatu silang pendapat dan pertengkaran......

kalo gua liat dari sudut pandang gua, yang notabene gua ini adalah seorang remaja labil dan menurut hasil observasi serta pengintropeksian diri nih yah hehe sebenernya cukup simpel ko cara mengatasi masalah ini,
yaitu...
 * berikan kepercayaan dan prinsip
para orangtua cukup memutar balikan fikiran mereka yang selama ini bercokol diotak mereka hehe buang jauh2 prasangka buruk ttg pergaulan kami, cukup dengan memberikan kepercayaan lebih pada kami, karena kalo menurut gua,  masalah terbesar yang sekarang dihadapi oleh para remaja itu, bukan tentang pergaulan mereka yang menyeramkan, karna  remaja seumuran gua ini udh ngerti dan udah bisa memilah-milah mana yang baik dan mana yang bener,

selain itu, cukup ajarkan kami prinsip yang kuat. karna masalah utama yang skrg kami hadapi adalah crisis prinsip , gua yakin deh 100% remaja yang udah punya prinsip hidup yang kuat, kemana pun dan sebuas apapun pergaulan yang mereka masuki, mereka ga bakalan terjerumus ke hal2 yang sekiranya merugikan.


* jangan kekang dan bentak kami
berdasarkan hasil meditasi yang udh gua jalanin  hahaha banyak banget orangtua yang berusaha mendidik anak remaja dengan cara memarahinya, kalo menurut pendapat gua yah, cara ortodoks orangtua yang seperti itu ga bakalan mengatasi apapun, karna bentakan2 itu bakalan ngebuat kita malah terbiasa dan cenderung masa bodoh dengan semua omelan, dan akhirnya kita akan mencoba untung membangkang. dan usut punya usut membetak dan mengekang , malah bisa menimbulkan rasa benci bahkan dendam dari si anak.


*adanya komunikasi dari hati kehati
ini bagian terpenting bagi hubungan orangtua dan anaknya, harus adanya komunikasi yang lebih antara orangtua dengan si anak, agar satu sama lain bisa tau apa yang satu  sama lain inginkan, sehingga bisa saling ambil sikap hehehe 
kayanya cukup sekian deh haha keabisan ide nih hehehe thats all yaaaaaaaaaaaaaaaah 

0 komentar: